IDNWATCH – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menunjukkan taringnya di daerah. Seorang anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, resmi ditahan oleh penyidik KPK setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan penggelapan tanah yang merugikan negara miliaran rupiah.
Ditahan Usai Diperiksa Maraton, Statusnya Naik Jadi Tersangka
Sang politisi, yang namanya belum dapat diungkap sepenuhnya sesuai dengan prosedur hukum, sebelumnya telah menjalani pemeriksaan intensif oleh penyidik KPK. Proses hukum berjalan cepat. Setelah melalui pemeriksaan maraton yang dimulai sejak Rabu (3/9/2025), KPK secara resmi menaikkan statusnya dari saksi menjadi tersangka pada Kamis (4/9/2025) pagi. Tidak lama setelah penetapan tersebut, tim penyidik langsung melakukan upaya penahanan terhadapnya.
“Yang bersangkutan kita amankan untuk kepentingan penyidikan. Saat ini masih dilakukan pengembangan terhadap kasus ini,” ujar Juru Bicara KPK kepada awak media.
Modus Diduga Penggelapan Tanah Negara untuk Kepentingan Pribadi
Berdasarkan informasi yang dihimpun, tersangka diduga kuat terlibat dalam aksi penggelapan sejumlah aset tanah yang merupakan milik negara. Modus yang digunakan adalah dengan memanfaatkan posisinya sebagai anggota dewan untuk mengakses informasi dan mengalihkan hak atas tanah tersebut kepada pihak tertentu atau bahkan untuk kepentingan pribadinya. Nilai kerugian negara akibat perbuatan tersangka diperkirakan mencapai miliaran rupiah.
KPK: Tidak Menutup Kemungkinan Ada Tersangka Tambahan
KPK menyatakan bahwa penyidikan masih terus dilakukan secara intensif. Penyidik tidak menutup kemungkinan untuk menjaring tersangka- tersangka lain yang terlibat dalam jaringan tindak pidana ini. KPK juga menduga bahwa oknum lain, baik dari dalam lingkungan pemerintah daerah maupun dari pihak swasta, turut serta dalam melancarkan aksi penggelapan tersebut.
“Kami masih mendalami aliran dana dan peran dari masing-masing pihak. KPK berkomitmen untuk menuntaskan kasus ini hingga ke akar-akarnya,” tegas Juru Bicara KPK.
Masyarakat Kebumen Berharap KPK Tegas
Kabupaten Kebumen sontak gempar dengan pemberitaan ini. Masyarakat setempat menyatakan kekecewaannya sekaligus berharap agar KPK dapat bersikap tegas dan menindak semua oknum yang terlibat, tanpa pandang bulu. Kasus ini dinilai sebagai ujian bagi komitmen pemberantasan korupsi di tingkat daerah.
“Kami mendukung langkah KPK. Harapannya, kasus ini menjadi pelajaran bagi pejabat dan anggota dewan lainnya untuk jujur dan amanah,” kata seorang warga Kebumen yang diwawancarai.
Penahanan ini menjadi sinyal kuat bahwa pengawasan terhadap penggunaan aset negara, terutama di daerah, akan semakin diperketat. Publik kini menunggu perkembangan lebih lanjut dari proses hukum yang sedang berjalan.
