
IDNWATCH – PT Aneka Tambang Tbk (Antam) mencatat rekor penjualan tertinggi sepanjang sejarah perusahaan untuk komoditas emas dan nikel pada semester I-2025. Laporan kinerja yang dirilis hari ini menunjukkan pertumbuhan signifikan didorong permintaan global dan optimalisasi produksi.
Pencapaian Kinerja Antam Semester I-2025
-
Penjualan Emas:
-
Volume: 28,5 ton
-
Pertumbuhan: +42% (yoy)
-
Nilai: Rp 42,3 triliun
-
-
Penjualan Nikel:
-
Volume: 1,2 juta ton bijih nikel
-
Pertumbuhan: +65% (yoy)
-
Nilai: Rp 38,7 triliun
-
Faktor Pendongkrak Penjualan
-
Eksternal:
-
Harga emas dunia stabil di US$1.850/ounce
-
Lonjakan permintaan nikel untuk baterai kendaraan listrik
-
-
Internal:
-
Optimalisasi tambang Pongkor dan Cibaliung
-
Pabrik feronikel Halmahera Timur beroperasi penuh
-
Strategi pemasaran digital melalui platform Logam Mulia Digital
-
Perbandingan Kinerja 5 Tahun Terakhir
| Tahun | Emas (ton) | Nikel (juta ton) |
|---|---|---|
| 2021 | 15,2 | 0,6 |
| 2023 | 19,8 | 0,9 |
| 2025 | 28,5 | 1,2 |
Dampak terhadap Keuangan Perusahaan
-
Pendapatan: Rp 81 triliun (+53% yoy)
-
Laba Bersih: Rp 9,2 triliun (+72% yoy)
-
Kapitalisasi Pasar: Rp 120 triliun
Proyeksi Semester II-2025
Direktur Utama Antam Nico Kanter menyatakan:
*”Kami targetkan pertumbuhan 15-20% untuk emas dan 25% untuk nikel dengan ekspansi pasar Eropa.”*
Tantangan ke Depan
-
Regulasi ekspor bijih nikel
-
Volatilitas harga komoditas global
-
Persaingan dengan produsen nikel dunia
















