Menteri Investasi: Skema KPBU Mutlak Dibutuhkan untuk Tingkatkan Investasi Infrastruktur

banner 468x60
dok. Fauzan/YU/ANTARA

IDNWATCH – Menteri Investasi Bahlil Lahadalia menegaskan bahwa skema Kemitraan Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) menjadi kunci penting untuk meningkatkan investasi infrastruktur di Indonesia. Pernyataan ini disampaikan dalam Forum Investasi Infrastruktur 2025 yang digelar di Jakarta Convention Center.

Alasan KPBU Dibutuhkan

  1. Keterbatasan APBN:

    banner 336x280
    • Kebutuhan infrastruktur Rp 6.000 triliun (2025-2029)

    • APBN hanya mampu penuhi 35%

  2. Efisiensi Proyek:

    • Pengurangan beban fiskal pemerintah

    • Transfer risiko ke sektor swasta

  3. Peningkatan Kualitas:

    • Standar internasional dari investor

    • Teknologi mutakhir

Proyek Prioritas KPBU 2025-2026

Nama Proyek Nilai (Rp triliun) Sektor
Bendungan Karian 12,5 SDA
Tol Trans Sumatra Fase III 28,7 Jalan Tol
PLTS Terapung Cirata II 6,2 EBT

Insentif untuk Investor

  • Tax allowance hingga 30%

  • Jaminan pemerintah untuk proyek strategis

  • Kemudahan perizinan terintegrasi

Tantangan Implementasi KPBU

  1. Regulasi: Perlu penyederhanaan 23 izin

  2. Pembiayaan: Skema pendanaan jangka panjang

  3. Risiko: Force majeure dan perubahan kebijakan

Target Realisasi

  • 2025: Rp 120 triliun

  • 2026: Rp 180 triliun

Respons Pelaku Usaha

Ketua Asosiasi Pengembang Indonesia Suryo Sulisto menyatakan:
“Kami siap berpartisipasi dengan syarat kepastian hukum jelas.”

banner 336x280

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *