IDNWATCH – Dunia sepak bola Asia Tenggara diguncang oleh sebuah kabar mengejutkan. Shin Tae-yong, sang arsitek kebangkitan Timnas Indonesia, secara resmi disebut-sebut masuk dalam daftar kandidat kuat untuk menduduki kursi kepelatihan Timnas Thailand, menyusul posisi Masatada Ishii yang semakin terancam.
Dari Jakarta ke Bangkok, Nama STY Menghiasi Radar Thailand
Pemberitaan dari media Thailand, Siamsport, pada Selasa (22/10/2025), secara eksplisit menempatkan nama pelatih asal Korea Selatan itu sebagai salah satu opsi potensial. Laporan tersebut muncul di tengai tekanan besar yang dihadapi pelatih saat ini, Masatada Ishii, setelah performa kurang memuaskan dari “Gajah Perang”. Spekulasi ini langsung memicu perdebatan sengit di antara para pendukung kedua negara rival abadi di ASEAN tersebut.
Penyebab Lowongan: Performa Jepang dan Kekecewaan Thailand
Sumber berita menyoroti bahwa posisi Masatada Ishii sedang dalam kondisi “sangat tidak aman”. Kekecewaan publik dan federasi sepak bola Thailand (FAT) terus mencuat. Dalam situasi vakum yang potensial inilah, jasa seorang Shin Tae-yong menjadi sangat menarik perhatian. Prestasinya membawa Timnas Indonesia melesat dalam beberapa tahun terakhir, termasuk mencatatkan sejarah, dianggap sebagai bukti kemampuan yang cocok dengan iklim sepak bola Asia Tenggara.
Respons PSSI: “Kami Fokus pada Kualifikasi Piala Dunia”
Menanggapi rumor yang semakin panas ini, pihak PSSI mengambil sikap. Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi, memberikan pernyataan resmi. “*Saat ini, kami dan Coach Shin Tae-yong hanya fokus pada satu tujuan: mempersiapkan timnas Indonesia untuk menghadapi laga-laga kualifikasi Piala Dunia 2026,*” ujarnya, seperti dikutip dari Kompas.com.
Meski tidak secara langsung membantah atau mengonfirmasi rumor tersebut, pernyataan ini menunjukkan komitmen kontrak yang masih berjalan. Namun, dalam dunia sepak bola, rumor seperti ini seringkali menjadi pembuka dari sebuah drama transfer yang sesungguhnya.
Rivalitas ASEAN Memanas: Akankah STY “Pindah Kubu”?
Keberadaan Shin Tae-yong di kursi pelatih Thailand, jika terjadi, akan menjadi plot twist terbesar dalam sejarah rivalitas Indonesia-Thailand. Pelatih yang dielu-elukan sebagai pahlawan di Indonesia, berpotensi menjadi “antagonis” baru yang harus dihadapi. Situasi ini bukan hanya soal pergantian pelatih, melainkan sebuah dinamika yang bisa menggeser peta kekuatan sepak bola di kawasan. Saat ini, seluruh mata tertuju pada keputusan Federasi Sepak Bola Thailand dan masa depan Shin Tae-yong sendiri.
