IDNWATCH – Persidangan gugatan cerai penyanyi Tasya Farasya terhadap sang suami, Muhammad Fahmi Aulia, memasuki babak baru yang menegangkan. Ruang Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Kamis (23/10/2025), menjadi saksi kemunculan saksi kunci tak terduga: ibunda Tasya Farasya sendiri, yang memberikan keterangan terkait dugaan penggelapan dana yang memicu keretakan rumah tangga mereka.
Ibunda Tasya Hadir sebagai Saksi, Ungkap Pengelolaan Keuangan
Hj. Ida Farasya, ibu kandung Tasya Farasya, hadir di persidangan untuk memberikan kesaksian yang dinantikan. Dalam paparannya di depan majelis hakim, Ida secara detail mengungkapkan pola pengelolaan keuangan selama ini yang melibatkan dirinya, Tasya, dan Fahmi.
“Saya sebagai ibu sering menitipkan uang untuk kebutuhan Tasya dan cucu melalui Fahmi. Itu biasa kami lakukan,” ujar Ida Farasya seperti yang diberitakan Kompas.com. Pengakuan ini membuka tabir bagaimana aliran dana dalam keluarga tersebut berjalan, sekaligus menguatkan posisi Fahmi yang selama ini turut mengelola sebagian keuangan keluarga.
Dugaan Penggelapan Dana Jadi Titik Pangkal Permasalahan
Gugatan cerai yang diajukan Tasya Farasya didasarkan pada beberapa alasan, dengan salah satu pokok persoalan adalah dugaan penggelapan dana. Tasya dalam gugatannya menuding Fahmi telah melakukan perbuatan tidak menyenangkan, termasuk dalam hal pengelolaan keuangan.
Namun, kehadiran ibu Tasya sebagai saksi justru memberikan perspektif berbeda. Keterangan Ida Farasya di persidangan dianggap penting untuk meluruskan dan memberikan konteks yang lebih utuh mengenai tuduhan aliran dana yang disebut-sebut hilang atau digelapkan tersebut.
Fahmi Bantah Keras Tuduhan Penggelapan Uang
Di sisi lain, Muhammad Fahmi Aulia membantah keras tuduhan bahwa ia telah menggelapkan uang. melalui kuasa hukumnya, Fahmi menyatakan bahwa semua pengelolaan keuangan yang dilakukannya dilakukan dengan sepengetahuan dan untuk kepentingan keluarga.
“Klien saya menyangkal telah melakukan penggelapan dana. Pengelolaan keuangan yang dilakukan adalah untuk kepentingan rumah tangga dan dengan transparansi,” jelas kuasa hukum Fahmi. Keberadaan saksi dari keluarga Tasya sendiri diharapkan dapat mengungkap fakta sebenarnya di persidangan.
Majelis Hakim Lanjutkan Pemeriksaan untuk Kuak Fakta
Dengan hadirnya saksi dari pihak keluarga, majelis hakim yang dipimpin oleh Hakim Ketua memutuskan untuk melanjutkan proses pemeriksaan. Sidang ditunda untuk memanggil saksi-saksi lain dan mengumpulkan alat buti yang lebih lengkap guna menguak fakta sebenarnya di balik tuduhan penggelapan dana yang menjadi salah satu pemicu gugatan cerai ini.
Persidangan yang awalnya diwarnai gugatan perceraian, kini semakin kompleks dengan adanya dimensi hukum pidana berupa dugaan penggelapan. Keberanian ibu Tasya tampil sebagai saksi menjadi penentu arah kasus perceraian artis yang telah memiliki satu orang anak ini.
